Banyak orang menyukai ikan ini, karena gerakannya yang lemah gemulai. Kalau sedang berenang, siripnya yang panjang dan halus akan bergetar indah, seperti selendang bidadari yang sedang melayang - layang.
Oleh orang Belanda (Holland), ikan yang elok ini disebut "Maanvis", karena badannya yang pipih mempunyai sirip punggung depan pendek - pendek sampai mengingatkan orang Belanda pada "maan" (rambut tengkuk) pada kuda jantan dan singa jantan. Akan tetapi nama Belanda ini oleh orang Indonesia ditulis "Manfish". Sedang orang Inggris menyebutnya "Angelfish", karena keanggunan dan kecantikannya dianggap seperti bidadari. Oleh para ilmuwan ikan ini dikenal dengan sebutan "Pterophyllum scalare".
Si Bidadari yang cantik ini berasal dari daerah aliran sungai Orinoco dan Amazone, Amerika Selatan. Ikan yang masih asli warnanya putih keperakan, dengan garis - garis hitam lebar memanjang yang melintang seperti pita pada permukaan badan. Sirip punggung dan dubur membentang lebar seperti busur, berwarna bening. Sepasang sirip perut putih dibagian bawah menjuntai panjang panjang sampai ke ekor. Sirip perut ini seolah - olah bukan sirip lagi, tetapi seperti selendang atau selempang yang bergetar - getar indah kalau ikan ini sedang berenang.
Banyak Varietasnya
Ikan yang aslinya cuma satu warna ini, setelah menjadi ikan peliharaan, mempunyai keturunan yang banyak mutasinya. Ada mutant yang bersirip panjang, berwarna hitam mulus. Ada yang albino. Belang -belang seperti zebra. Marble, warna campur aduk antara putih pualam, hitam dan coklat. ragam warna ini makin hari makin bertambah banyak, karena adanya persilangan yang dilakukan oleh para pembudidaya dan penggemarnya.
Dewasa ini baru ada 7 (tujuh) ras maanvis yang terdapat di Indonesia. Mereka adalah White Angelfish, yang warnanya putih keperakan; Gold Angelfish, yang warnanya kuning keemasan; Grey, yang kelabu; Black and White, yang bergaris - garis hitam putih seperti zebra; slayer maanvis, yang hitam legam dengan sirip ekor berbentuk kumpai, yang dipasarkan sebagai "Black slayer manfish" nama Inggris-Indonesia-Indo Belanda. Ada lagi Tricolors manfish, yang warnanya bertotol - totol putih, jingga dan hitam, dengan warna dasar coklat.
Manfish tergolong ikan yang suka damai. Ia dapat dipelihara bersama - sama dengan jenis ikan hias lain yang suka damai dalam satu akuarium. Yang penting persyaratan hidupnya dalam akuarium harus dipenuhi. Yakni airnya jernih, keasamannya normal (pH 6,5 - 7), suhu air stabil antara 25 - 28 derajat Celcius, tinggi air usahan berkisar antara 30 - 60 cm.
Tiga hari sekali air akuarium harus dibersihkan. Caranya, kotoran yang mengendap didasar akuarium disedot atau air akuarium sebagian diambil, lalu diisi kembali dengan air baru yang bersih. Ikan manfish peka terhadap obat - obatan. Kalau sudah terlanjur terserang penyakit akibat air akuarium kotor, ikan yang sakit sulit disembuhkan.
Ikan yang masih muda sulit dibedakan jenis kelaminnya. Akan tetapi ikan dewasa yang sudah mulai hidup berpasangan atau siap pijah, bisa diamati perbedaan bentuk fisiknya. Ikan jantan ukuran badannya lebih besar, perutnya pipih atau ramping dilihat dari atas, kepalanya besar, bagian antara mulut dan sirip punggung bentuknya cembung. Sedangkan ikan betina ukuran badanya lebih kecil, perut terlihat besar dan menonjol, kepala kecil, antara mulut dan sirip punggung membentuk garis lurus.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar